Flowchart Pengelolaan Pedagang Kaki Lima
I. Pengertian Pedagang kaki Lima
Pedagang kaki lima atau disingkat PKL adalah istilah untuk menyebut penjaja dagangan yang melakukan kegiatan komersial di atas daerah milik jalan (DMJ/trotoar) yang (seharusnya) diperuntukkan untuk pejalan kaki (pedestrian).
II. Akibat adanya Pedagang Kaki Lima
1. Menguasai badan jalan dan trotoar
Bukan
sebuah hal yang aneh melihat di atas badan jalan dipakai sebagai tempat
menggelar lapak oleh pedagang kaki lima. Mereka tidak peduli bahwa
tindakan mereka mengganggu arus lalu lintas dan pejalan kaki.Bahkan
tidak jarang kalau dagangan mereka sedikit tersenggol karena padatnya
lalu lalang, mereka marah dan menghardik.Padahal mereka sudah jelas
berada di posisi yang salah. Tidak ada aturan yang membenarkan pemakaian
badan jalan untuk berdagang.
2. Membuang sampah sembarangan
Tumpukan
sampah di area pedagang kaki lima menggelar lapak adalah pemandangan
umum. Mereka tidak memiliki sama sekali kesadaran tentang arti
kebersihan. Sampah barang-barang yang tidak terjual akan mereka letakkan
dimana saja tanpa menghiraukan akibatnya.Sebagai hasilnya adalah
kotornya banyak tempat akibat ulah mereka tersebut.
3. Tidak mau mengakui kesalahan
Ketika
aparat pemerintah berusaha melakukan penataan dan pembersihan, sama
persis dengan tingkah laku kaum seprofesi mereka di Jakarta, mereka akan
ngotot mempertahankan area mereka. Mereka menganggap apa yang dilakukan
aparat tersebut tidak benar dan mengganggu mereka mencari nafkah.Tidak
jarang mereka bersedia berbenturan dengan pihak aparat.
4. Merasa dirinya orang kecil dan minta dimaklumi
Para
pedagang kaki lima memakai alasan bahwa mereka sedang mencari nafkah
dan minta dimaklumi karenanya. Padahal apa yang mereka lakukan sangat
mengganggu warga lainnya.Pemikiran khas pedagang kaki lima ini bila
selalu dituruti bisa menimbulkan kecemburuan warga lainnya. Mengapa
pemerintah membiarkan kalangan tersebut melanggar hukum dan mengganggu
rang lain? Sedangkan semua masyarakat sama haknya dan kewajibannya
untuk menikmati fasilitas yang ada di kota ini.Semua
masyarakat memiliki kebutuhan. Mereka juga mencari nafkah, sama dengan
para pedagang kaki lima. Lalu apakah mereka juga akan diperkenankan
melanggar aturan hukum seperti yang dilakukan kalangan pedagang kaki
lima.
5. Merugikan pemilik toko resmi
Di
banyak tempat sangat sering keberadaan pedagang kaki lima menutupi
berbagai toko resmi. Pedagang yang membayar biaya mahal untuk membeli
toko atau rukonya, banyak terganggu karena pedagang kaki lima sering
menggunakan area di depan toko mereka.Hal ini sering tidak disadari
menyusahkan akses pembeli menuju ke toko resmi. Tidak ada pedagang kaki
lima yang memikirkan dampak dari keberadaan mereka yang menutupi
toko-toko resmi di suatu tempat.Jarang pemilik toko resmi yang berani
mengusik karena kalah dalam jumlah dan kenekatan.
III. Solusi mengelola Pedagang kaki Lima
1. Pemerintah harus menegakkan aturan yang ada
Hukum
dan aturan dibuat untuk menjamin ketertiban di masyarakat. Hukum dan
aturan berlaku pada setiap orang dan tidak bisa tebang pilih. Kalau
semua masyarakat harus mematuhi peraturan yang ada, maka pedagang kaki
lima pun harus mematuhinya. Tidak ada terkecuali.Pemerintah harus
menjalankan fungsinya dalam penegakkan hukum.
2. Pedagang kaki lima harus mematuhi aturan yang ada
Pedagang
kaki lima harus menyadari bahwa mereka harus mematuhi aturan yang ada.
Demi ketertiban dan kenyamanan bersama.Alasan perut dan kebutuhan hidup
tidak bisa selalu dikemukakan karena seluruh masyarakat lainnya juga
mencari nafkah. Mereka harus menyadari bahwa mencari nafkah tidak
berarti boleh merugikan orang lain dengan memakai fasilitas umum dan
badan jalan.
3. Pemerintah harus menyediakan tempat untuk para PKL
Dengan
adanya tempat / gedung , maka para pedagang harus berjualan disana,dan
jika para PKL melanggar aturan setelah disediakannya tempat maka harus
dihukum dengan hukum yang berlaku / ataupun penggusuran.
Diatas adalah contoh flowchart solusi penanganan pedagang kaki lima
sumber :
1. https://id.wikipedia.org/wiki/Pedagang_kaki_lima
2. http://lhathiev.blogspot.co.id/2015/12/tugas-isd-13-flowchart-dan-solusi.html
Komentar
Posting Komentar